Tumit pecah-pecah adalah masalah yang sangat umum bagi segala usia. Hal tersebut dapat disebabkan karena kurangnya kelembaban di daerah tumit, terlalu lama memakai sepatu, salah menggunakan sabun, dan bahkan karena terlalu lama di terkena air.
Tanda-tanda gejala tumit kaki pecah-pecah adalah seperti bersisik, kulit mengelupas, gatal, pendarahan dari celah-celah, dan juga nyeri. Kaki pecah-pecah membuat Anda merasa tidak percaya diri bukan?
Namun setelah beberapa kali perawatan, tumit tetap saja pecah-pecah. Bisa jadi bukan kondisi kulit kering yang jadi sebabnya. Namun faktor berikut ini.
1. Tekanan Yang Berlebih di Kaki
Tumit yang pecah bisa jadi tanda bahwa kamu memiliki berat badan berlebih. Akibatnya akan timbul tekanan ekstra di kaki yang membuat tumitmu jadi retak.
2. Infeksi Jamur
Infeksi jamur yang biasanya muncul di kaki yang lembab juga bisa membuat tumit pecah. Infeksi ini bisa sangat menular, apalagi jika terjadi kontak langsung dengan si penderita.
3. Psoriasis
Psoriasis adalah suatu gangguan kulit yang membuat kulit jadi keriput, muncul bercak kemerahan, serta adanya kerak yang tampak. Hal ini akan membuat tumit pun pecah-pecah.
4. Eksim
Eksim membuat kulit jadi kering, merah, gatal, dan retak-retak. Faktor seperti stres, penggunaan sabun berbahan kimia terlalu keras, serta alergi akan membuat munculnya eksim.
5. Juvenile Plantar Dermatosis
Juvenile Plantar Dermatosis merupakan masalah kulit yang ditandai dengan tumit jadi mengkilap dan lama-kelamaan akan pecah karena gesekan yang terjadi.
6. Terbakar Sinar Matahari
Tahukah kamu bahwa sinar matahari yang terlalu terik membakar kulitmu juga bisa membuat tumit jadi pecah-pecah? Oleh karena itu jangan lupa untuk mengoleskan krim anti tabir surya di kaki ketika akan beraktivitas di luar rumah.
0 komentar:
Post a Comment